Postingan

Menampilkan postingan dengan label novel

Kau dan Rahasiamu

Gambar
Jelang dini hari yang megah, dentuman notifikasi pesan darimu terdengar sangat mewah. Di antara rasa jengah, keasingan melanda tak terarah. Kudiamkan sejenak beberapa pesan darimu yang tak ingin kalah, sebab perasaanku tiba-tiba gelisah. Pada spontanitas yang tak bisa diubah, rindu yang tak pernah salah, akhirnya aku mengalah. Entah bagaimana kau luput pada pengasingan waktu, hingga kau lupa bahwa seaslinya ini adalah dini hari yang kelabu. Aku tahu bahwa ini bukanlah rindu, ini hanyalah hasratmu yang menggebu. Ini bukanlah dirimu, tetapi ini hanyalah secangkir egois yang bersemayam di dalam kepalamu. Katamu, kau ingin berbincang denganku lewat panggilan suara. Sebab, ada beberapa hal yang belum tersampaikan, ada hal yang ingin kau curahkan. Aku mengiyakan, dan siap untuk menemanimu di dalam kecemasan. "Halo, maaf mengganggu waktumu. Aku ingin bercerita." Seutas kalimat telah tersampaikan pada ruang kepala yang hampa. Diajaknya imajinasiku berjalan-jalan membayangkan obro...

Seperti Senja, Pertemuan Kita Singkat

Gambar
Rinduku tak tentu masa habisnya. Kadang sampai seminggu, kadang sampai sewindu. Kadang juga melintas dengan terburu-buru. Hasratku semakin membiru, kedua tanganku ingin lekas memelukmu. Pertimbangan-pertimbangan yang aku timbangkan agar segera bertemu denganmu, membuatku lebih menimbang supaya seimbang. Supaya aku tak menjadi manusia yang gamang. Supaya hatiku menemukan titik terang. Sebab, ini melibatkan dia yang kau puja setengah mati. Dia yang kau puji segenap hati. Aku tak mau berada di antara, di tengah-tengah bahagiamu dan di tengah-tengah sedihmu. Maka, biarkanlah rinduku dinobatkan sebagai asa untuk memeriahkan rasa andilku demi kebahagiaanku sendiri.  Aku tahu bahwa kau sedang memuncak mencintainya, mendaki sekuat rasamu untuk selalu bisa bersamanya. Bagimu, puncak kebahagiaanmu hanya ada ketika bersama dirinya. Bagiku, tak ada yang salah. Toh, perasaan jatuh memang kenyataannya begitu indah. Perasaan jatuh pada dasarnya membuatmu lupa akan ucapan yang sempat t...